Algoritma Instagram: Pengertian, Cara Kerjanya Yang Terbaik dan Perubahan di Tahun 2022!
Instagram menjadi salah satu aplikasi yang banyak digunakan hingga saat ini. Tak hanya untuk kepentingan pribadi, masyarakat juga menggunakan akun instagram dengan menyesuaikan algoritma instagram untuk mengelola bisnis yang sedang mereka jalankan dengan posting berbagai video dan foto mengenai bisnis tersebut.
Dilansir dari Wikipedia.org, Instagram adalah sebuah aplikasi berbagi foto dan video yang memungkinkan pengguna mengambil foto, mengambil video, menerapkan filter digital, dan membagikannya ke berbagai layanan jejaring sosial, termasuk milik Instagram sendiri.
Tahukah kamu Instagram ternyata memiliki algoritmanya sendiri dan sangat berpengaruh untuk akun kamu lho. Simak pembahasan berikut ini.
Pengertian Algoritma Instagram
Mengutip laman Redcomm, algoritma Instagram merupakan teknologi atau parameter yang bisa menentukan konten mana yang banyak dilihat orang setiap kali pengguna Instagram membuka feed mereka.
Maksudnya, algoritma ini dapat memberikan kamu informasi mengenai konten yang banyak diakses dan jika kamu mengunggah postingan dengan mengikuti aturan algoritma ini, maka postinganmu memiliki peluang besar untuk ditemukan orang lain, bahkan yang bukan pengikut akunmu sekalipun.
Cara Kerja dan Perubahan di 2022
Cara kerja Algoritma Instagram adalah dengan menentukan konten mana yang banyak dilihat orang setiap kali pengguna Instagram membuka feed mereka. Dan juga memberikan hasil yang sesuai juga relevan dengan hal yang dicari oleh user. Namun ternyata, algoritma di instagram ini mempunyai 4 faktor pendukung, yaitu:
1. Interest
Instagram dapat mencatat kegiatan setiap user. Faktor interest ini berhubungan dengan kegiatan like, comment, share dan save media dari Instagram, dimana instagram akan menentukan konten yang muncul di berandamu sesuai dengan minta dan ketertarikanmu.
2. Relationship
Relationship menjadi salah satu faktor dari ranking feed. Instagram mengidentifikasikan relationship ini berdasarkan akun siapa saja yang sering berinteraksi dengan akunmu. Baik melalui kolom komentar, dm, dan lain sebagainya.
3. Timeliness
Sebelumnya terdapat pembahasan bahwa distribusi dalam aplikasi ini sudah tidak berbasis kronologi atau sesuai urutan waktu lagi. Meskipun begitu, algoritma Instagram masih memperhatikan aspek kebaruan sebuah content. Instagram ingin menyajikan post terbaru serta paling relevan.
4. Frequency
Setiap kali pengguna membuka aplikasinya, algoritma dalam Instagram akan berusaha menayangkan post terbaik berdasarkan kunjungan terakhir pengguna. Menurut Thomas Dimson, sistem akan menampilkan post yang baru diunggah antara waktu kunjungan terbaru dan kunjungan terakhir pengguna.
Misal kamu terakhir membuka aplikasi ini pada jam 11 malam, kemudian mengunjunginya kembali esok pagi pada jam 9. Maka sistem hanya akan memilah post terbaik yang diunggah akun lain antara jam 11 malam hingga 9 pagi.
Semoga bermanfaat.
Baca juga Mengenal Algoritma Google 10 Jenis Dan Cara Kerjanya Yang Terbaik